Sunday, February 3, 2008

Botol sabun mommy


Mommy punya hobby ngumpulin botol shampoo dan sabun. Tapi bukan sembarang botol loh… khusus merchandise dari hotel.
Hobby dimulai karena mommy sering travelling dan makin banyak koleksinya ketika sering ditugaskan dinas luar kota oleh kantor tempat Mommy bekerja.

Tiap Papi tugas luar kota atau luar pulau oleh-oleh yang diminta Mommy bukan sesuatu yang sulit didapat yaitu botol sabun dari hotel tempat papi menginap, tapi papi sulit mengingat, he..he..he..

Pernah Mommy marah-marah karena Papi lupa bawa merchan hotel tempat papi menginap sewaktu tugas ke Bali. Ujung-ujungnya waktu Papi tugas lagi ke Bali , papi tak mau lagi melakukan kesalahan yang sama, papi pulang membawa 20 botol sabun dan shampoo dari Hotel Le Meredian …kata Papi petugas housekeeping hotel itu khusus membungkus paket sabun tersebut karena papi kepergok tengah membungkus sabun sambil berkemas, dengan tersipu papi bilang kalau Mommy punya hobby ngumpulin botol sabun.
“ wah kalau begitu saya ambilkan lagi pak…” dengan sigap petugas tersebut segera keluar room dan kembali lagi dengan sekotak merchan .

Mommy tersenyum simpul mendengar kisah Papi, Aha… Mommy jadi punya label sabun lebih dan bisa ditukar kalau ada sesama penghobi seperti Mommy… asyik…
Seluruh teman kantor Mommy ‘sangat tahu’ dengan hobby Mommy , maka ketika mereka pulang dari bepergian oleh-oleh barang berharga itu tak lupa diberikan untuk Mommy.

Bahkan ketika salah satu atasan Mommy , Bapak & Ibu Ferry naik haji, khusus untuk Mommy oleh-olehnya kurma, tasbih, parfum, tas sajadah plus botol sabun dan shampoo hotel tempat beliau menginap di Mekkah.



Tak beda jauh ketika Pak Zulian dan Vera putri beliau piknik ke Singapore, oleh-oleh yang diminta juga barang yang sama. Tapi Vera kebingungan ketika melihat sabun dan shampoo di hotel tersebut tidak pakai botol kecil tapi memakai box sabun besar dan menempel permanen ditembok.
“ Wah kalau sabun yang ini kita bawa kita bisa dimarahi petugas hotel, Ver…” Kata Pak Zulian sambil tertawa ngakak…Ha..ha..ha…

Lain lagi ceritanya ketika Om Ady, suami Tante Susi teman sekantor Mommy pergi ke Beijing. Tante Susi sudah wanti-wanti sekali agar si Om jangan sampai lupa bawain oleh-oleh botol sabun. Alhasil Om Ady pulang ke Indonesia dengan sukses membawa sekantong merchan dari Beijing Sanyuan Hotel tapi begitu dibuka botol yang dicari tidak ada, tante Susie sudah hampir melotot memarahi sang suami.
“ mama.. disana nggak pake botol, tapi shampo dan sabunnya dkemas sachet.. tuch aku bawain semua lengkap.. ada shower cap, sikat gigi, sisir, tusuk gigi, sabun yang batang juga ada… “ ucap om Ady panjang lebar sambil tersenyum-senyum.
He..he..he.. si Om ada-ada saja…

Mommy punya kenangan manis dengan botol sabun, sambil menunjukkan sepasang botol bulat mungil warna hijau tua dengan label Ambarukko Palace Hotel, “ dulu waktu kecil mommy sering main ke hotel ini sambil nungguin papanya mommy yang kerja dihotel Ambarukmo, sekarang eyang sudah pensiun dan hotel Ambarukmo sudah tidak beroperasi lagi karena sudah tutup.. “

Entahnya hotel tua dan bersejarah itu akan diperbarui lagi atau tidak tapi disamping bangunan hotel lama telah berdiri sebuah plaza megah, Plaza Ambarrukmo.
Ayo siapa yang punya label botol sabun hotel lebih, Mommy siap kenalan dan siap tukar menukar merchandies…. :-D