Ke Ciwidey tanpa menikmati Strawberry pastilah bukan wisata yang lengkap. Sebelum berangkat ke Bandung, hasil gugling menginformasikan kalau sepanjang perjalanan menuju obyek wisata di Ciwidey akan disuguhi banyaknya penjual buah berwarna merah segar dan kaya vitamin C ini.
Sayangnya hari kamis, 21 Juni kemarin, tak ada satupun pedagang buah asam manis ini nampak.
Atau mungkin karena masih kepagian, jadi saya menawari anak-anak untuk ikut wisata petik buah strawberry saja untuk melihat langsung ke kebun-kebun dan membuktikan tawaran petik sendiri yang berjajar di sepanjang jalan memang ada buah yang siap dikonsumsi,tapi sayang anak-anak tidak tertarik.
Haduh sebenarnya saya agak kecewa krn anak-anak tidak antusias, saya sdh membayangkan mengambil foto mereka yang sdg sibuk memetik strawberry dari kantung-kantung polibag tempat tanaman tersebut tumbuh, dan menikmati manis asam buahnya langsung setelah dipetik.
Tapi ya sudahlah.. toh piknik ini memang untuk mereka. Jadi apa yang mereka suka dan tidak saya tidak bisa memaksa.
Strawberry disukai banyak orang, Gallo dan Nadjwa juga sangat menyukai strawberry asalkan yang manis, kalau di Jogja mereka biasa mengkonsumsi bersama balutan coklat atau biasa dinamai strawberry fountain.
Strawberry memiliki aroma yang khas, warna merah cerah yang kaya akan pigmen antosianin yang mengandung antioksidan tinggi dan juga senyawa-senyawa lain seperti serat, vitamin C, potasain dan asam ellagic.
Buah yang pertama kali ditemukan di Chili- Amerika ini, bisa dikonsumsi dalam jumlah besar baik dimakan langsung atau dalam makanan olahan seperti manisan, jus buah, pie, es krim, atau milk shake.
Selain buahnya yang kaya manfaat krn menyehatkan sbg sumber makanan, membantu penyembuhan luka dan meningkatkan daya tahan tubuh terhadap infeksi, serta sebagai antioksidan yang membantu mengurangi risiko beberapa jenis kanker, ternyata daun strawberry juga berkhasiat karena memiliki zat astringent. Tiga hingga empat cangkir air hasil rebusan daun strawberry per hari, dapat efektif menghentikan serangan diare.
Kandungan vitamin C yang lumayan tinggi pada strawberry membuat kita cukup mengkonsumsi 8 buah atau sekitar 98 mg per hari maka kebutuhan kita akan vitamin penjaga daya tahan tubuh tersebut dapat terpenuhi.
Akhirnya keinginan saya utk menikmati strawberry terpenuhi di lokasi pedagang oleh-oleh Kawah Putih. Buah Strawberry yang besar-besar dan manis terjajar rapi dilapak-lapak. Bahkan ada yang sdh diproses menjadi manisan strawberry. Wah bisa dibeli untuk oleh-oleh, dan yang menyenangkan anak-anak bisa juga menikmati strawberry salut coklat karena ada beberapa pedagang yang memiliki mesin fountain, tinggal pilih bersalut coklat atau coklat putih. Hmmmm nyam-nyam enak.. manis dan segar.. J