Monday, June 2, 2008

Ekspresi Tahu Telupat


tahu telupat


Mau tahu ekspresi Nadjwa dan Gallo makan TAHU ? .. :-D
Kakak adik sebenarnya suka makan tahu, makanan yang dibuat dari kacang kedelai yang difermentasikan dan diambil sarinya itu biasanya di goreng atau masak bacem. Gallo suka makan digado saja.
Waktu papi pingin makan tahu telupat di monjali depan perumahan merapi view, Gallo dan Nadjwa antusias menanggapi usulan papinya.
“ tahu apa…?” Nadjwa bertanya.
Harap maklum , kedua anakku belum pernah makan tahu kupat….!!
Loohhhh , kenapa ? makanan itu khan cukup bergizi, kenapa tidak diperkenalkan sejak dini..?
Karena dua gadis itu tidak akan menyukai aroma dan rasa bawang yang menyengat di masakan asli dari daerah Blabak Magelang ini, itu analisaku, he..he..he..
Ditengah jalan papi sempat ragu, “ jangan-jangan mereka nggak doyan dengan bumbunya mom..”
“ nggak apa-apa, sekalian untuk uji nyali.. khan extreme kuliner buat mereka..” selorohku.
Ternyata dugaanku tak jauh meleset.


ekspresi karena TAHU


Enak untuk orang dewasa belum tentu enak untuk anak-anak. Padahal tahu, taoge dan kupat yang dibumbui dengan kacang, bawang , dan disiram dengan saus kecap itu rasanya sedap, harum aroma daun jeruk purutnya segar sekali. Apalagi pedasnya cabe rawit benar-benar menggigit bagi yang hobby makan pedas.
“ aku makan tahunya saja ah…” Gallo dan Nadjwa setengah bersungut mengamati menu extreme kulinernya.