Waduh.. mau camping semalam dua hari saja perlengkapan yang dibawa Gallo seransel besar.
- sleeping bag
- senter
- baju pramuka lengkap
- alat-alat makan
- alat-alat mandi
- baju ganti
- mukena dan sajadah
- makanan ringan
- abon sapi
- minuman
- boneka ( nggak lolos sensor karena menuh-menuhin ransel :-D )
Papi sudah wanti-wanti kalau malam harinya mau nengok Gallo ke sekolah.
" nggak usah pi.. cuma semalam aja kok.." tolak Gallo
" nggak, pokoknya papi mau lihat kamu.." pesan papi tak bisa ditawar sebelum Gallo turun dari mobil.
" nggak boleh ditengok lho pi, mommy tadi sudah telpon ke sekolah Gallo.." kata mommy .
" siapa bilang... lihat saja nanti malam, pasti banyak orang tua yang nengok anaknya.." papi tetap ngotot.
Mommy tersenyum makhlum. Papi pasti nggak tega membiarkan Gallo semalaman di luar rumah tanpa mengetahui keadaannya.
Malam hari, seusai sholat Isya papi sudah buru-buru pingin nengok Gallo.
" bawain Gallo makanan.."
" sudah.." jawab mommy pendek.
" bantal.."
" ini , dibawain Nadjwa..." jawab si bungsu.
Gallo lupa bawa bantal, ih sebenarnya nggak bawa bantal juga nggak apa-apa sich... sleeping bag Gallo sudah dilengkapi bantal kecil. Aha... bisa untuk alasan kalau-kalau memang orang tua tidak diperbolehkan masuk ke area camping, he..he..he..
Area camping berada disebelah utara sekolah, yaitu di tempat parkir. Ada lebih dari 20 tenda-tenda kecil berjejer saling berhadapan.
Benar juga kata papi, malam itu suasana sekolah ramai dengan persiapan api unggun, dan terlihat beberapa orang tua dan wali murid hilir mudik datang menengok putra-putrinya.
tenda barung hijau muda putri
" lho, tendanya kok kecil banget.. mana cukup untuk tidur anak-anak segitu banyak.." komentar papi ketika melihat tenda-tenda diterjejer rapi di komplek perkemahan siaga.
" nggak usah pi.. cuma semalam aja kok.." tolak Gallo
" nggak, pokoknya papi mau lihat kamu.." pesan papi tak bisa ditawar sebelum Gallo turun dari mobil.
" nggak boleh ditengok lho pi, mommy tadi sudah telpon ke sekolah Gallo.." kata mommy .
" siapa bilang... lihat saja nanti malam, pasti banyak orang tua yang nengok anaknya.." papi tetap ngotot.
Mommy tersenyum makhlum. Papi pasti nggak tega membiarkan Gallo semalaman di luar rumah tanpa mengetahui keadaannya.
Malam hari, seusai sholat Isya papi sudah buru-buru pingin nengok Gallo.
" bawain Gallo makanan.."
" sudah.." jawab mommy pendek.
" bantal.."
" ini , dibawain Nadjwa..." jawab si bungsu.
Gallo lupa bawa bantal, ih sebenarnya nggak bawa bantal juga nggak apa-apa sich... sleeping bag Gallo sudah dilengkapi bantal kecil. Aha... bisa untuk alasan kalau-kalau memang orang tua tidak diperbolehkan masuk ke area camping, he..he..he..
Area camping berada disebelah utara sekolah, yaitu di tempat parkir. Ada lebih dari 20 tenda-tenda kecil berjejer saling berhadapan.
Benar juga kata papi, malam itu suasana sekolah ramai dengan persiapan api unggun, dan terlihat beberapa orang tua dan wali murid hilir mudik datang menengok putra-putrinya.
tenda barung hijau muda putri
" lho, tendanya kok kecil banget.. mana cukup untuk tidur anak-anak segitu banyak.." komentar papi ketika melihat tenda-tenda diterjejer rapi di komplek perkemahan siaga.
tenda barung hijau muda putri
" tidurnya diluar pi.. pakai alas tikar, Gallo khan sudah bawa sleeping bag" jawab Gallo sambil menggelayut dilengan papinya.
" aku takut digremeti ulat bulu.." bisik Gallo ketelinga papinya.
" Hiii... memang disini banyak ulat bulu..?" mommy bergidik ngeri.
" khan dekat sawah, ulat yang warnanya hitam dan gendut trus jalannya cepat banget itu.." terang papi detil.
Mommy mendelik.
Gallo tersenyum-senyum geli.
" ah... bohong ya..." kata mommy sambil mencubit pipi Gallo.
" kakak bisa po tidur disini nggak pakai AC..?" tanya Nadjwa.
" ya bisalah, khan banyak teman, bercanda-canda kalau sudah capek khan ketiduran sendiri.." jawab Gallo lagi.
" aku takut digremeti ulat bulu.." bisik Gallo ketelinga papinya.
" Hiii... memang disini banyak ulat bulu..?" mommy bergidik ngeri.
" khan dekat sawah, ulat yang warnanya hitam dan gendut trus jalannya cepat banget itu.." terang papi detil.
Mommy mendelik.
Gallo tersenyum-senyum geli.
" ah... bohong ya..." kata mommy sambil mencubit pipi Gallo.
" kakak bisa po tidur disini nggak pakai AC..?" tanya Nadjwa.
" ya bisalah, khan banyak teman, bercanda-canda kalau sudah capek khan ketiduran sendiri.." jawab Gallo lagi.
api unggun
barung hijau muda putri
Terdengar pengumuman dari pengeras suara kalau seluruh anak diharap kumpul melingkari api unggun. Selain acara menyalakan api unggun, ada pesta kembang api, bakar jagung dan yel-yel tiap-tiap barung.
kreasi yel - yel
siaga putri
" ayo pi pulang, Nadjwa sudah ngantuk.." ajak mommy.
Dengan isyarat lambaian tangan mommy, Gallo mendekat ke kerumunan orang tua di luar lapangan.
Sekali lagi papi mengusap-usap kepala Gallo. Gallo mencium tangan papi dan mommy.
" bobok yang baik ya, jangan malam-malam, besok masih ada acara lintas alam khan..? pesan papi.
Gallo mengangguk. Nadjwa sudah terlelap digendongan papi.
Dengan isyarat lambaian tangan mommy, Gallo mendekat ke kerumunan orang tua di luar lapangan.
Sekali lagi papi mengusap-usap kepala Gallo. Gallo mencium tangan papi dan mommy.
" bobok yang baik ya, jangan malam-malam, besok masih ada acara lintas alam khan..? pesan papi.
Gallo mengangguk. Nadjwa sudah terlelap digendongan papi.